Pemilihan kain saring mesin cuci batubara

Saat ini, industri pencucian batubara umumnya menggunakan dua jenis kain saring: kain saring multifilamen tradisional dan kain saring monofilamen yang sedang berkembang.

Nilonkain saring, yang memiliki kekuatan tinggi 4-5,3Cndtex dan perpanjangan antara 18% dan 45%, banyak digunakan dalam pencucian batubara. Ia memiliki tingkat pemulihan elastis lebih dari 90% pada perpanjangan 10%, menjadikannya pilihan populer. Nilon memiliki kekuatan tertinggi di antara berbagai serat. Ia memiliki ketahanan aus 10 kali lebih besar dari serat kapas dan 50 kali lebih besar dari viscose. Kain saring nilon sangat tahan aus, menjadikannya media penyaring yang ideal untuk mesin penyaring pencuci batubara. Model produk yang umum mencakup 301, 407, 601, 663, 17-2, dan 17-7. Kain saring nilon juga banyak digunakan pada industri keramik, makanan, metalurgi, karet, dan lainnya. Namun model nilon 66 tidak cocok untuk bidang farmasi atau makanan karena sifatnya.

Model	Warp/Pakan	Pemanjangan(%)	Kekuatan putus (N/5*20cm)	Kepadatan (akar/10cm)	Ketebalan (mm)	GSM (gr/m2)	Pernapasan (L/m2.s)	tenunan kain
407	Melengkung	59.40	1913.00	240.80	0.42	195.40	29.70	tenunan polos
	Pakan	46.40	1539.00	187.20
663	Melengkung	71.60	2307.00	221.60	0.58	263.80	28.80	tenunan polos
	Pakan	20.60	958.00	192.00
601	Melengkung	/	2500.00	156.00	0.49	222.60	223.60	tenunan polos
	Pakan	29.80	1776.00	132.00
301	Melengkung	67.00	2016.00	275.00	0.22	106.80	114.40	tenunan polos
	Pakan	62.40	1981.00	250.00

Monofilamenkain saringterbuat dari nilon atau polipropilen monofilamen, dengan kepadatan produk berkisar antara 130 mesh hingga 160 mesh. Permukaannya yang halus memudahkan untuk mengeluarkan kue, dan serat yang lebih tebal meningkatkan kekuatannya. Hasilnya, kain saring monofilamen menjadi semakin populer di industri pencucian batubara.