Kain Penyaring Pengolahan Air Limbah

Bahan kain saring pengolahan air limbah dari alat penyaring dapat menahan debu apa pun dengan suhu tinggi dan mengandung sejumlah besar zat korosif seperti sulfur dioksida, nitrogen oksida, karbon dioksida, asam, dll. Saat menggunakan peralatan penyaring penyaring, hal ini diperlukan untuk menggunakan kain saring dari mesin penyaring untuk mencapai efek filtrasi yang baik. Karakteristik kain saring pengolahan air limbah yang disesuaikan untuk penyaring tekan;

1. Tahan asam dan basa, dengan kekuatan tarik.

2. Setelah perawatan pembentukan, menjadi halus dan rata, dengan sirkulasi udara dan permeabilitas air yang baik.

3. Ciri-ciri ketangguhan dan daya tahan, kue saring mudah terkelupas dan mudah diregenerasi.

4. Antarmuka dijahit dengan benang kuat tahan asam dan alkali, yang tahan lama.

Aplikasi kain saring pengolahan air limbah: Banyak digunakan di bidang-bidang seperti teknik kimia, metalurgi, petrokimia, farmasi, makanan, mineral, keramik, dll., Cocok untuk berbagai jenis penekan filter seperti rangka, kotak, dan diafragma. Jika perlu, kami dapat menyediakan sampel gratis.

Fitur Produk Dan Aplikasi

1. Kain penyaring pengolahan air limbah poliester dibagi menjadi kain penyaring serat panjang poliester dan kain penyaring serat pendek poliester. Kinerja bahan kain saring serat pendek poliester: tahan asam dan alkali lemah. Ketahanan aus yang baik, ketahanan terhadap korosi, pemulihan, tetapi konduktivitasnya buruk.

Serat poliester umumnya memiliki ketahanan suhu 130-150 derajat Celcius. Selain keunggulan kain penyaring kempa biasa, produk ini juga memiliki efektivitas biaya dan ketahanan aus yang baik, menjadikannya jenis bahan penyaring kempa yang banyak digunakan.

Penggunaan kain saring poliester: farmasi, pembuatan gula, makanan, kimia, metalurgi, penyaring industri, centrifuge, dll.

Parameter kain saring poliester

Tahan panas: 120 ℃,

Perpanjangan putus (%): 20-50,

Kekuatan putus (g/hari): 438,

Titik lebur (℃): 238-240,

Titik lebur (℃): 255-260.

Berat jenis: 1,38.

Kinerja filtrasi: Struktur bahan baku kain penyaring pengolahan air limbah serat pendek poliester pendek dan berbulu, dan kain tenunnya padat, dengan retensi partikel yang baik, tetapi pengelupasan dan sirkulasi udara buruk. Kekuatan, ketahanan aus, dan kebocoran air tidak sebaik filter serat panjang poliester.

2. Kain penyaring pengolahan air limbah Nilon memiliki kekuatan tinggi, berkisar antara 4-5.3cN/dtex. Perpanjangan antara 18% dan 45%. Pada perpanjangan 10%, tingkat pemulihan elastis berada di atas 90%. Nilon memiliki kekuatan yang relatif kuat di antara serat-seratnya. Menurut pengukuran, ketahanan aus serat nilon adalah 10 kali lipat dari serat kapas dan 50 kali lipat dari viscose. Karena ketahanan ausnya yang unggul dibandingkan berbagai serat, bahan ini merupakan bahan yang ideal untuk pembuatan ban otomotif bila dipadatkan dengan karet. Serat nilon tahan terhadap alkali kuat dan asam lemah. Setelah diolah dengan NaoH (10%) pada suhu 95℃ selama 16 jam, kehilangan kekuatan dapat diabaikan, namun nilon tidak tahan cahaya dan rentan terhadap perubahan warna dan kerapuhan. Oleh karena itu, kain nilon tidak boleh terkena sinar matahari dalam waktu lama.

Penggunaan: Karet, keramik, farmasi, metalurgi, dll.

3. Klasifikasi kain penyaring pengolahan air limbah polipropilen: kain penyaring serat pendek polipropilena; Kain penyaring serat panjang polipropilen.

Kinerja filtrasi: serat pendek polipropilen, serat pendek, benang pintal dengan wol; Serat polipropilen merupakan serat panjang yang membentuk benang halus. Oleh karena itu, kain industri yang terbuat dari serat pendek polipropilen lebih efektif dalam hal penghalusan permukaan, filtrasi bubuk, dan filtrasi tekanan dibandingkan dengan serat panjang. Kain industri yang terbuat dari serat panjang polipropilen memiliki permukaan halus dan sirkulasi udara yang baik.

4. Nama kimia kain saring pengolahan air limbah vinilon adalah polivinil alkohol, dan kekuatannya lebih rendah dari poliester, dengan kekuatan hanya 3,52-5,72Cndtex. Perpanjangan putus adalah 12% hingga 25%. Elastisitas buruk, retensi bentuk kain buruk, ketahanan aus yang baik, daya tahan 1-2 kali lebih lama dibandingkan kapas murni. Namun salah satu kelebihannya adalah tahan terhadap alkali kuat dan memiliki daya serap air yang baik sehingga mudah dipadukan dengan karet. Ini adalah bahan bagus yang digunakan dalam industri karet. Kerugiannya adalah memiliki ketahanan suhu yang rendah, penyusutan ketika suhu mencapai 100℃, dan tidak tahan terhadap keasaman. Tujuan: Untuk produsen dengan alkalinitas kuat dan industri karet.